Dalam menjalankan sebuah organisasi, baik itu perusahaan, lembaga, atau kelompok kerja, rapat kerja menjadi salah satu fondasi penting yang membentuk pola kerja dan budaya organisasi. Rapat kerja bukan sekadar rutinitas harian atau bulanan, tetapi merupakan momen krusial yang berpotensi untuk merajut sinergi di antara anggota dan membawa kesuksesan bersama.
Di tengah dinamika bisnis dan tuntutan persaingan yang makin ketat, memastikan bahwa rapat kerja berlangsung efektif dan bermakna adalah suatu keharusan. Rapat yang tidak terarah atau tanpa fokus dapat menyebabkan pemborosan waktu dan energi, sehingga mengurangi produktivitas dan menghalangi pencapaian tujuan organisasi. IKAHIMATIKA Wilayah V sendiri telah menyelenggarakan rapat kerja pada 26 Juli 2023 kemarin secara hybrid di IAIN Kediri dan Zoom Meeting.
Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh MC yang dilanjut dengan sambutan-sambutan. Selanjutnya dilanjutkan dengan pemaparan rancangan program kerja oleh masing-masing divisi, dimulai dari Divisi Pengabdian Masyarakat, Divisi Kewirausahaan, Divisi INFOKOM, Divisi ILPROF, Divisi Kadin, Koordinator Sub Wilayah, dan yang terakhir adalah Badan Pengurus Harian. Setelah pemaparan dari masing-masing divisi diselangi dengan tanggapan terkait dengan pelaksanaan di tiap divisinya. Dan yang terakhir adalah penutup.
Dalam kesempatan ini, Saudara Anggi Prasetyo selaku Koordinator Wilayah IKAHIMATIKA Wilayah V menjelaskan terkait dengan pelaksanaan kegiatan rapat kerja. “Alhamdulillah Raker IKAHIMATIKA Indonesia Wilayah V telah terlaksana pada hari Rabu, 26 Juli 2023 yang bertempat di Ruang Function Room Gedung M Tarbiyah IAIN Kediri. Acaranya dimulai pukul 09.00 secara hybrid, yang artinya dilaksanakan secara offline dan online. Untuk peserta sendiri adalah dari pengurus IKAHIMATIKA Indonesia Wilayah V itu sendiri dan mengundang delegasi sejumlah 1 orang dari tiap-tiap himpunan yang ada di Wilayah V yang tidak masuk dalam jajaran pengurus. Selain itu, kami juga mengundang Sekretaris Jenderal IKAHIMATIKA Indonesia, BPO Wilayah V, dan para alumni pengurus IKAHIMATIKA Indonesia Wilayah V demisioner. Untuk peserta yang datang offline sekitar 25 orang, dan yang hadir secara online kurang lebih ada 60 peserta, sehingga total keseluruhan adalah 85 peserta. Pembukaan dilakukan mulai pukul 09.00, kemudian dilanjutkan pemaparan program kerja dari setiap divisi, Pj Subwil, dan BPH, yang mana dari tiap-tiap pemaparan terdapat timbal balik dari para peserta sehingga membuat forum menjadi lebih aktif.”
Setelah raker sudah selesai, kami melanjutkan agenda selanjutnya yaitu fieldtrip, yaitu berkunjung ke salah satu tempat wisata atau monumen yang ada di Kabupaten Kediri, salah satunya Simpang Lima Gumul. Setelah selesai fieldtrip, mereka pulang ke tempat asal masing-masing,” jelasnya.
Beliau juga menambahkan terkait dengan harapannya untuk pengurus ke depannya. “Dengan adanya Raker teman-teman dapat memahami ranah berjalannya organisasi IKAHIMATIKA itu sendiri, terutama di Wilayah V. Dan dari timbal balik yang dipaparkan dari para peserta dapat menjadi bahan evaluasi untuk program kerja yang lebih baik. Semoga apa yang sudah direncanakan bersama dapat terlaksana tanpa adanya suatu halangan apa pun,” ungkapnya.
Dalam dunia organisasi, rapat kerja telah menjadi sarana yang tak tergantikan dalam mencapai kesuksesan. Melalui rapat kerja, para anggota tim dapat berkomunikasi, berkolaborasi, dan merencanakan strategi bersama. Ini adalah momen penting di mana ide-ide bermunculan, masalah dipecahkan, dan keputusan diambil. Meskipun terkadang dianggap sebagai rutinitas yang membosankan, rapat kerja yang terarah dan efektif dapat membawa dampak positif yang signifikan pada kinerja organisasi.
Penting bagi setiap organisasi untuk menghargai waktu dan sumber daya yang diinvestasikan dalam setiap rapat kerja. Dengan menyusun agenda yang jelas, mengundang peserta yang relevan, dan memastikan suasana yang inklusif, setiap rapat dapat menjadi momentum yang produktif dan berarti bagi seluruh anggota tim. Jika dijalankan dengan baik, rapat kerja dapat meningkatkan koordinasi, efisiensi, dan produktivitas organisasi.
Namun, perlu diingat bahwa rapat kerja bukanlah tujuan akhir, tetapi alat untuk mencapai tujuan. Setiap rapat harus diikuti dengan tindakan lanjut yang konkret dan tanggap. Evaluasi kinerja, pemantauan proyek, dan penugasan tugas harus dilakukan secara teratur setelah rapat guna memastikan bahwa rencana yang disusun dapat dijalankan dengan sukses.
Terakhir, keberhasilan rapat kerja tidak hanya terletak pada pemimpin rapat, tetapi juga pada partisipasi dan kontribusi aktif dari setiap anggota tim. Semua pemangku kepentingan harus merasa didengar dan dihargai, sehingga mereka merasa termotivasi untuk memberikan kontribusi terbaiknya.
Dengan demikian, mari kita tingkatkan kualitas rapat kerja kita, jadikan setiap pertemuan sebagai kesempatan untuk memperkuat sinergi tim, berinovasi, dan bergerak maju menuju kesuksesan bersama. IKAHIMATIKA Jaya Selalu Merdeka!!
1 Komentar
Wih keren banget... Jaya Selalu Merdeka Ikahimatika Wilayah V♥️😊
BalasHapus